Langsung ke konten utama

Gadis Istimewa



Tulisan Robi ( TUBI )
Gadis Istimewa
“Dari pada mempertebal bedakmu, tebalkan saja membran-membran sel dalam otak mu, karena pakai otak itu perlu, make up itu bila perlu”

Dalam sebuah perbincangan kau bilang “ munafik jika laki-laki tidak suka peremuan tampil cantik ! “
Lalu aku pun mengiyakan “ kau betul dek, tapi kau tau kan dek, kecantikan itu temporer, dia berubah seiiring dengan pertukaran masa dan perputaran waktu.”
Siapapun perempuan nya pasti ingin terlihat cantik, dan bagi ku kau memang cantik. Tapi aku tak mau menyukai mu hanya karena kau cantik dek, dari dulu sampai sekarangdek, cinta yang lahir dari mata hanya akan berakhir dengan mata “biasanya ada air nya di depan kata mata “. Aku harap kau lebih istimewa dari pada sekedar rupa dek.
Sampai saat ini kau masih yang tercantik bagi ku dek, tapi iu akan berubah jika esok, lusa aku temui yang jauh lebih cantik dan mempesona dari mu dek. Jadi jangan puas dengan kata “cantik” hari ini dek. Cukup ! kau tak perlu mempercantiknya lagi dek. Perlombaan kecantikan hanya akan membuat mu menjadi budak “fashion” dek.
Aku hanya mintak kau asah sisi istimewa yang Tuhan karuniakan kepada manusia yaitu akal pikiran yang membuat manusia jauh lebih mulia dari pada malaikat. Gunakan lah itu dengan sebaik-baiknya dengan kau isi dengan ilmu pengetahuan dan pemahaman, asah hatimu dengan kasih dan kepedulian.
Selain rupa parasmu, kecantikan hati dan pola pikirmu akan menjadikanmu perempuan yang sepenuhnya dicintai, bukan hanya oleh ku, tapi juga oleh setiap orang yang mengenalimu.
Kau istimewa dek, bukan melalui kata tapi gumpalan rasa di dalam jiwa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teori Sistem Sosial

Teori system sosial menjelaskan tentang dinamika oganisasi dalam istilah-istilah dari jaringan sosial- hubungan dan interaksi orang didalam dan diuar organisasi. Blau dan Scott (1962) mengenalkan dua prinsip dasar yang membantu mendefinisikan sistem sosial. Salah satunya adalah susunan hubungan-hubungan sosial, atau pola-pola dari interaksi-interaksi sosial didalam sistem sosial.. Yang lain adalah budaya, atau nilai-nilai kebersamaan dari orang-orang di dalam sistem sosial. Hal ini berguna untuk mengingat bahwa susunan hubungan sosial dan budaya dari organisasi dapat dilihat secara formal, informal atau holistik. Struktur sosial ditentukan oleh jenis interaksi sosial, antara orang dengan berbagai status dalam organisasi. Tindakan Sosial mengacu pada jenis dan tingkat interaksi di antara mereka dalam sebuah organisasi, apakah mereka lebih tinggi, rendah, atau berorientasi pada teman sebaya. Misalnya, penting untuk dicatat bagaimana-sering dan panjangnya orang bercakap-cakap satu de

Teori Struktural Fungsional

Struktural Fungsional Teori fungsional memiliki asumsi utama, yaitu melihat masyarakat sebagai suatu sistem yang di dalamnya terdapat subsistem, keseluruhan subsistem tersebut memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. Menurut aliran struktural fungsional (parson), bahwa pranata-pranata utama dalam setiap kebudayaan hubungan satu dengan yang lain dan memiliki fungsi khusus dalam hubungan satu dengan yang lain .   Setiap pranata (termasuk sistem kekuasaan) penting untuk berfungsi secara normal dimana kebudayaan pranata itu berada   untuk melanjutkan eksistensisnya. Talcott parson dan edwar A shils mengatakan yang dimaksud dengan sistem sosial dapat digambarkan sebagai   “a system of interactive relationship of a plurality of individual actors” sementara itu Hugo F. Reading mentakan bahwa sistem sosial biasanya digambarkan sebagagai “a system if social elements” . Sedangkan Thomas Fourd Hold mengatakan bahwa sistem sosial adalah “the totality of relationship of involved indiv

Analisis Cinta Menurut Teori Sosiologi

Kerangka Konsep Sosiologi untuk Membingkai Cinta Sosiologi merupakan ilmu yang mengkaji masyarakat, baik meliputi proses sosial, nilai dan norma sosial, kelompok sosial, dan lain sebagainya yang terdapat dalam masyarakat. Masyarakat menjalain hubungan timbal balik individu dengan individu, individu dengan kelompok, serta kelompok dengan kelompok yang bersifat asosiatif maupun disosiatif. Konsep asosiatif mengarah pada proses penyatuan individu dan kelompok dalam suatu masyarakat yang satukan oleh perasaan afeksi (kasih sayang), afeksi dapat juga diartikan sebagai kategori cinta. Namun cinta tidak bisa dikatakan sebagai kasih sayang, buktinya ucapan cinta kadang membuat sakit hati dan saling membenci. Cinta dalam makna normatif berarti ungkapan kasih sayang dari seseorang diwujudkan dalam bentuk afeksi dan proteksi. Pewujudan afeksi sudah jelas bentuknya berupa kasih sayang, namun perwujudan proteksi yang diartikan melindungi kadang disalahlakukan sebagai koersif a